Visi
Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan. Selanjutnya, berdasarkan berbagai kondisi pembangunan yang dihadapi Pemerintah Desa Turi tahun 2014 s.d. 2019 maka dibutuhkan solusi-solusi strategis untuk mengatasinya selama lima tahun mendatang. Untuk itu, pembangunan Desa Turi tahun 2014 s.d 2019. berangkat dari landasan visi :
"Membangun masyarakat Desa Turi yang beriman, berbudaya dan berdaya guna menuju kehidupan yang aman tentram, mandiri, sejahtera dan siap menyongsong globalisasi"
Yang dimaksud dengan pernyataan visi diatas adalah mengandung nilai sebagai berikut:
Misi
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Selanjutnya untuk mewujudkan visi sebagaimana tersebut di atas, maka misi pembangunan Desa Turi tahun 2014 s.d 2019 adalah:
Pembangunan yang mengedepankan sektor perekonomian dengan peningkatan hasil pertanian.
Menurut sumber cerita dari para sesepuh desa, diketahui bahwa terbentuk desa Turi berasal dari kata "DituTuri" artinya Dinasehati. Menurut cerita dari nenek moyang awal mula terbentuknya desa Turi adalah ketika perestiwa pada masa perang antara adipati Madiun Renggo Jumeno dan Mataram. Pada waktu itu Adipati Paduduhan (Rangga Keniten) ditemui oleh salah astu dari warga Mataram supaya kembali memihak Mataram karena adipati rangga Jumeno (Adipati Madiun) dianggap pihak yang keliru.
Berdasarkan riwayat tersebut maka daerah ini dikenal dengan Desa Turi Sampai sekarang dan desa Turi terdiri dari 5 Dusun.